WiraGroup Bandung, berdiri sejak tahun 2002, telah mendukung ribuan customer per tahun nya. Salah satu bentuk dukungan sewa Megaphone adalah kegiatan yang berlangsung di minggu ke 3 bulan Februari 2017 sebagai berikut.
Pelanggan : Bpk Rizky / Panitia kegiatann
Kegiatan : Gathering Out Bond Karyawan
Jenis Barang dan jasa : 6 Unit Megaphone
Merk yang digunakan : Megaphone Merk TOA
Jumlah hari sewa : 2
hari
Biaya sewa :
Megaphone Rp. 125.000 / hari
ALamat pasang /
Lokasi : Pt Pos jalan pahlawan kota Bandung
Daya listrik :
Megaphone Maksimal 23 Watt, Ht Maks 5 Watt
Input : Megaphone Via
Mic ,
Keterangan Lain : Megaphone digunakan untuk mendukung
kegiatan Gathering tersebut. Dimana Untuk Kegiatan Out Bond Sangat Penting
Untuk Memberikan Instruksi Pada Para Peserta.
Sekilas Megafon
Sebuah akhir abad ke-19 berbicara terompet yang digunakan
oleh petugas pemadam kebakaran.
Sebuah megafon olahraga kecil untuk bersorak di acara
olahraga, di samping 3 di. Pemantik rokok untuk skala, Menggambar oleh Athanasius Kircher, 1684, menunjukkan pria
(kiri) menggunakan megafon untuk berkomunikasi melalui jarak
Sebuah megafon, berbicara-terompet, pengeras suara, atau
hailer keras adalah portabel, biasanya tangan-diadakan, berbentuk kerucut tanduk
akustik digunakan untuk memperkuat suara seseorang atau suara lain dan langsung
dalam arah tertentu. suara dimasukkan ke ujung sempit megafon, dengan
memegangnya hingga wajah dan berbicara ke dalamnya, dan gelombang suara
memancar keluar akhir lebar. megafon meningkatkan volume suara dengan
meningkatkan impedansi akustik dilihat oleh pita suara, pencocokan impedansi
dari pita suara ke udara, sehingga lebih banyak kekuatan suara yang
dipancarkan. Hal ini juga berfungsi untuk mengarahkan gelombang suara ke arah
tanduk menunjuk. Agak mendistorsi suara karena respon frekuensi megafon lebih
besar pada frekuensi suara yang lebih tinggi. Sejak tahun 1960 suara bertenaga
megafon akustik yang dijelaskan di atas telah diganti dengan megafon listrik,
yang menggunakan tenaga listrik untuk memperkuat suara.
